PENGALAMAN PERPANJANGAN STNK LIMA TAHUNAN DI SAMSAT JOGJA

Samsat Jogja melayani perpanjangan STNK tahunan dan lima tahunan+ganti plat nomor.

Dimana alamat samsat jogja?

Jalan Tentara Pelajar No.13, Bumijo, Jetis, Yogyakarta, DIY.
Telp: (0274) 562936. Sebelah barat stasiun tugu atau selatan SMP 14 Jogja.

Apa saja yang harus dibawa?

	STNK asli dan fotokopi KTP asli sesuai STNK dan fotokopi BPKB asli dan fotokopi Motor yang ingin dibayar pajaknya.

 

 

 

 

 

 

 

Berapa lama waktu yang dibutuhkan?

Tidak pasti. Tergantung harinya, banyak antrian atau tidak.  Saya waktu itu datang hari Jumat, kurang lebih 3 jam. Samsat buka mulai pukul 08.00, kalau bisa datang lebih awal supaya tidak lama menunggu antrian.

Berapa biayanya?

Ini tergantung motornya juga, pajak motor tidak semua sama. Punya saya BUKAN motor keluaran baru, jadi sekitar 300 ribuan.

Bagaimana prosesnya?

1. Cek fisik kendaraan

Begitu masuk gerbang samsat, langsung bawa kendaraan ke bagian timur gedung samsat. Letak cek fisik motor dan mobil hanya sebelahan tidak jauh. Kalau bingung tanya orang-orang sekitar aja dimana tempat cek fisik atau gesek. Setelah memarkirkan motor, kita perlu ke bagian pendaftaran di ruangan tak jauh dari lokasi cek fisik. Berikan pada petugas dokumen-dokumen persyaratan yang sudah disebutkan di atas. Setelah nama dipanggil, lalu kita dapat kertas/formulir cek fisik kendaraan yang akan diisi petugas pengecek dan langsung kembali ke motor kita.

Contoh form cek fisik yang diisi petugas

Petugas akan menggesek rangka dan badan motor. Nomor rangka dan body motor akan ditempelkan pada formulir tadi. Proses cek fisik kendaraan  ini hanya berlangsung sekitar 5 menit saja. Kalau pun harus menunggu karena antrian, tidak akan lama.

2. Bayar di bank BRI dekat masjid samsat

Setelah pengecekan kendaraan, kita berikan formulir yang sudah ditempeli nomor body dan rangka tadi ke bagian pendaftaran. Kemudian menunggu sebentar nama kita dipanggil lagi dan diarahkan untuk membayar di BRI. Saya bayar 160.000 di bagian ini. Nota dari BRI kita berikan ke bagian pendaftaran (loket satunya) untuk ditukarkan formulir. Jadi dari BRI kita perlu balik lagi ke bagian pendaftaran yang di awal, namun di loket sampingnya. Isian formulir berisi identitas pemilik juga informasi kendaraan secara detail (kita bisa lihat informasi rinci di STNK atau BPKB. Setelah itu nanti kita akan diarahkan ke gedung utama samsat.

 setelah menunjukkan bukti bayar, kita dapat formulir, diisi lalu ke gedung utama samsat.

3. Bayar di kasir samsat

Begitu memasuki gedung utama samsat, langsung ikut mengantri di bagian perpanjang tahunan dan lima tahunan. Di situ kita bakal dikasih nomor antrian. Begitu nomor antrian dipanggil untuk menuju kasir, siapkan uang pembayaran. Saya bayar 140.000 di tahap ini. Untuk jumlah pembayaran, semua tidaklah sama. Setelah mendapatkan nota bukti pembayaran, kita akan menunggu lagi nomor untuk dipanggil di konter selanjutnya. Pada bagian menunggu sangatlah lama, pengalaman saya lebih dari satu jam.  Setelah mendapat panggilan, barulah kita mendapatkan STNK baru.   

4. Ambil plat nomor yang baru

Sehabis dapat STNK baru, jangan lupa untuk fotokopi di depan samsat. Letak fotokopian ada di bagian depan-timur, lebih tepatnya di timur pintu gerbang. Setelah fotokopi, baru kita berikan berkas fotokopian dan menunggu lagi namanya dipanggil. Akhirnya, beres deh STNK dan plat  baru sudah ada di tangan!

Jadi, kalau dirangkum prosesnya kurang lebih sebagai berikut:

 

Pendaftaran tes fisik kendaraan à tes fisik/gesek à bayar BRI à ngisi formulir à ambil nomor antrian à bayar di kasir samsat à ngambil STNK à ngambil plat nomor baru.

CATATAN :

1. Datang lebih awal untuk menghindari antrian panjang. 
2. Harap sabar karena dalam setiap prosesnya perlu menunggu antrian. Apalagi saat proses pengambilan STNK (setelah bayar di kasir) karena terkadang menunggu lebih dari satu jam.
3. Butuh konsentrasi dan benar-benar menyimak, mendengarkan setiap nomor yang dipanggil.
4. Terdapat loket khusus yang diperuntukkan bagi lansia, ibu hamil dan difabel.
5. Ada baiknya bawa bolpen dan cadangan fotokopian dokumen-dokumen yang diperlukan biar tidak kelabakan.

Nah itu tadi proses singkat perpanjangan lima tahunan dari pengalaman bulan September 2018. Mungkin beda tempat beda alur atau proses juga. Bahkan sama tempat (di Jogja) pun pasti beda cerita. Yang jelas perpanjangan lima tahunan nggak seribet yang dibayangkan kok. Cuma ya harus sabar saja karena banyak antriannya hehe.